
- Desa Paitan Gelar Rembug Stunting Aksi Inovasi \"ASLI KEKE\"
- Rapat Desa Waled dalam rangka Pembentukan Tim Pelaksana Pengangkatan Perangkat Desa (Kepala Seksi Pemerintahan) serta Sosialisasi dalam rangka Pengisiannya
- Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Posyandu 6 SPN bagi Tim Pembina Pokjanal Posyandu Kabupaten Purworejo
- Pelantikan IPNU/IPPNU Ancab Kemiri
- Gladi Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Kaur TU dan Umum Desa Kroyokulon
- Konferensi Cabang PGRI Kemiri Masa Bakti XXIII Tahun 2025–2030
- Pemberdayaan Kelembagaan Bumdesa
- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Sekretaris Desa Gesikan
- Sosialisasi PTSL tahun 2025 dari BPN Purworejo
- Sosialisasi Perbub Purworejo No 12 Th 2025 Tentang Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Purworejo Tahun 2025
DIALOG KEWASPADAAN DINI MASYARAKAT BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK (BAKESBANGPOL) KABUPATEN PURWOREJO
Bapak Suhartono,S.E (Kasi PUM dan Trantibum Kecamatan Kemiri) hadir dalam kegiatan DIalog Kewaspadaan Dini Masyarakat BAKESBANGPOL Kabupaten Purworejo
Berita Terkait
- Camat Kemiri Pantau Persiapan Penutupan TMMD di Desa Samping0
- Rakor P2TP2A Kabupaten Purworejo0
- Penyampaian BLT DD Desa Jatiwangsan0
- Desk Pengumpulan DIP (Daftar Informasi Publik) dan DIK (Daftar Informasi yang Dikecualikan) Badan Publik di Lingkungan Kabupaten Purworejo0
- Minilokakarya TPPS Kecamatan Kemiri0
- Sosialisasi Pajak Daerah0
- Musrenbang dalam rangka penyusunan RKPD kab Purworejo tahun 2026 dan ranwal RPJMD 2025-20290
- Rapat Persiapan Penilaian SAKIP0
- Camat Kemiri Pantau Progres Rabat Beton TMMD Sengkuyung di Desa Samping0
- Musdes Jatiwangsan0
Berita Populer
- Sambutan Camat Kemiri pada pemakaman Kepala Desa Kedung Pomahan Kulon
- Serah Terima Jabatan Kepala Desa dari Pejabat Kepala Desa Lama kepada Pejabat Kepala Desa Baru Tahun 2019
- Selamatan Ruwatan dan Ziarah Desa Loning
- Monitoring Ke Wisata Watu Belah Purbayan pada pasca Libur Lebaran 2019
- Jalan Sehat Menuju Curug Silumut Desa Loning Tahun 2019 Kecamatan Kemiri
- Pisah sambut Sekretaris Camat Kemiri Oleh PPDI Kecamatan Kemiri
- BIMTEK PENGELOLAAN KEUANGAN PPS
- Persiapan Lomba Toga Taga Kecamatan Kemiri mewakili Kabupaten Purworejo Tahun 2020
- Akhirusanah dan Pelepasan Kelas VI MI GUPPI AT TAQWA Desa Waled Tahun 2019
- Pembinaan PKK Desa Rejosari Oleh PKK Kecamatan Kemiri

Keterangan Gambar : DIALOG KEWASPADAAN DINI MASYARAKAT BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK (BAKESBANGPOL) KABUPATEN PURWOREJO
Purworejo - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Purworejo menggelar Dialog Kewaspadaan Dini Masyarakat dengan tema "Fenomena Pemudik di Kabupaten Purworejo pada Hari Raya Idul Fitri 1446 H" di Pendopo Hotel Ganesha, Purworejo, Kamis (20/3/2025). Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi lonjakan pemudik yang diprediksi akan terjadi pada Idul Fitri mendatang.
Dialog ini dihadiri oleh 100 peserta dari berbagai unsur masyarakat, termasuk Ketua dan Pengurus Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kabupaten dan Kecamatan, relawan, perwakilan organisasi masyarakat, pelaku UMKM, dan perwakilan dari kecamatan. Salah satu peserta yang hadir adalah Bapak Suhartono, S.E., selaku Kasi PUM dan Trantibum dari Kecamatan Kemiri.
Kepala Bakesbangpol Kabupaten Purworejo dalam sambutannya menyampaikan bahwa dialog ini diharapkan dapat menjadi forum komunikasi dan koordinasi antara berbagai elemen masyarakat dan pihak terkait dalam menghadapi arus mudik dan dampaknya, baik dari sisi keamanan, sosial, maupun ekonomi.
"Kami berharap melalui dialog ini, masyarakat dapat lebih memahami pentingnya kewaspadaan dini dalam menghadapi fenomena mudik," ujarnya.
Dialog menghadirkan tiga narasumber kompeten, yaitu perwakilan dari Polres Purworejo yang memaparkan strategi pengamanan arus mudik dan balik, Pengurus FKDM yang menjelaskan peran FKDM dalam mencegah konflik sosial akibat lonjakan pemudik, dan akademisi dari Universitas Muhammadiyah Purworejo (UMP) yang menganalisis dampak ekonomi dari tradisi mudik.
Polres Purworejo memaparkan strategi pengamanan lalu lintas, pengaturan titik rawan kemacetan, serta upaya menjaga keamanan dan ketertiban selama arus mudik dan balik. FKDM menjelaskan potensi konflik sosial yang mungkin timbul akibat kepadatan pemudik serta peran mereka dalam melakukan deteksi dini dan pencegahan konflik. Sementara itu, akademisi dari UMP menganalisis bagaimana arus mudik mempengaruhi ekonomi lokal, baik dari sisi peningkatan konsumsi masyarakat maupun tantangan bagi sektor usaha kecil dan menengah.
Para peserta antusias mengikuti dialog dan memberikan masukan konstruktif terkait isu yang dibahas. Diharapkan, melalui dialog ini, terjalin koordinasi yang lebih baik antara pemerintah daerah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam mengelola dampak arus mudik. Selain itu, masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan peluang ekonomi yang muncul selama periode mudik dengan lebih optimal.
Dialog ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang baik dalam mempersiapkan Kabupaten Purworejo menghadapi arus mudik Idul Fitri 1446 H.